spanduk_halaman

Apa saja jenis bahan kimia pengolahan air?

Apa saja jenis bahan kimia pengolahan air?

Bahan kimia pengolahan air mencakup berbagai macam zat kimia yang dirancang untuk meningkatkan kualitas air, mengurangi polutan, menangkal korosi pipa dan peralatan, serta menghambat pembentukan kerak. Keragaman bahan kimia pengolahan air ditentukan oleh skenario aplikasi dan tujuan pengolahan yang berbeda, yang mengarah pada identifikasi beberapa kategori:

Pembersih Air:
Pemurni air berperan penting dalam menghilangkan zat-zat berbahaya seperti padatan tersuspensi, kotoran, klorin, dan fluorin dari air. Di antara pemurni air yang umum digunakan adalah karbon aktif, polimer granular, dan polialuminium klorida.

Pelembut:
Pelembut air terutama berfungsi untuk menghilangkan zat keras seperti kalsium dan magnesium dari air. Resin penukar ion dan fosfat sering digunakan sebagai pelembut air dalam hal ini.

Disinfektan:
Disinfektan berperan penting dalam membasmi bakteri, virus, dan mikroorganisme lain yang ada dalam air. Disinfektan yang banyak digunakan meliputi klorin dan ozon.

Bahan pengawet:
Ditujukan untuk mencegah korosi pada jaringan pipa dan peralatan, bahan pengawet seperti fosfat, nitrat, dan sulfat umumnya digunakan dalam pengolahan air.

Agen Anti-Kerak:
Agen anti-kerak digunakan untuk menggagalkan pembentukan kerak, dengan fosfat dan poliakrilamida menjadi pilihan yang umum.

Inhibitor Korosi:
Agen-agen ini terutama dirancang untuk menangkal korosi pada pipa dan peralatan logam. Inhibitor korosi yang umum termasuk fosfat organik, nitrat, dan sulfat.

Deodoran:
Ditujukan untuk menghilangkan bau dan polutan organik dari air, penghilang bau seperti karbon aktif dan ozon sering digunakan.

Penting untuk menyadari bahwa setiap bahan kimia pengolahan air memiliki tujuan yang berbeda dalam berbagai skenario pengolahan. Pemilihan dan penerapan bahan-bahan ini secara tepat sangat penting, yang memerlukan kepatuhan terhadap petunjuk khusus. Selain itu, pemanfaatan bahan kimia pengolahan air harus sesuai dengan peraturan lingkungan, yang memastikan dampak minimal terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Oleh karena itu, pertimbangan cermat terhadap situasi spesifik sangat penting saat menggunakan bahan kimia ini, untuk mendorong praktik pengolahan air yang efektif dan bertanggung jawab terhadap lingkungan.


Waktu posting: 18-Okt-2023